UNIKAMA – Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) bekali mahasiswanya tentang ilmu pasar modal. Hal tersebut sangat penting sekali untuk mahasiswa nantinya. Setelah mereka lulus, bisa saja tertarik untuk berinvestasi. Untuk itu, FEB Unikama menggelar Sekolah Pasar Modal bertajuk “Yang Muda Yang Berinvestasi” Kamis (24/10) di Auditorium Multikultural. Kegiatan ini diikuti oleh 200 mahasiswa FEB dari tiga Program Studi (Prodi) yakni, Pendidikan Ekonomi, Akuntansi, dan Manajemen.
Sekolah Pasar Modal ini dibuka dan diresmikan langsung oleh Dekan FEB Drs. Sulistyo, M.Ak, dalam sambutannya ia menjelaskan bahwa kegiatan ini digelar terutama untuk para mahasiswa yang baru membuka akun investasi atau yang mau menekuni untuk menggali ilmu tentang pasar modal. “Saya berharap semua peserta yang mengikuti sekolah pasar modal sudah memiliki akun investasi, jadi semua sudah bisa belajar bagaimana bertransaksi di pasar modal. Sehingga kita di FEB bisa benar-benar membekali saudara agar bisa beraktifitas di dunia pasar modal,” paparnya.
FEB Unikama mendatangkan Asikin Azhar dari Bursa Efek Indonesia (BEI), ia memaparkan akan pentingnya belajar tentang pasar modal di revolusi industri 4.0. “Terkait dengan revolusi industri 4.0, kita harus bisa mengikuti zaman yang semua berbasis teknologi. Pasar modal sekarang bisa jual beli saham berbasis teknologi, dampak dari hal ini pasar modal akan semakin meningkat. Para pelaku investasi hanya diam di rumah saja sudah bisa menjalankan jual beli saham ataupun investasi modal. Maka dari itu, untuk bisa sukses di dunia pasar modal harus melalui proses untuk belajar,” ungkapnya.
Selain itu pemateri lain juga di datangkan dari Philips Sekuritas yakni Fitria Novita Ningtyas dan Dwi Darnita Parera. Mereka juga akan menerangkan dan membagi ilmunya tentang pasar modal. Tidak hanya itu di akhir acara mereka juga akan langsung mempraktikkan bagaimana berinvestasi dan jual beli saham di dunia pasar modal.
Unikama sudah memiliki Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia sendiri, disini mahasiswa bisa dapat membuka akun untuk berinvestasi. Galeri investasi ini merupakan kepanjangan tangan dari Bursa Efek Indonesia. Seperti yang dijelaskan Direktur Galeri Investasi Ati Retna Sari, SE, Ak, M.SA, CA bahwa adanya galeri investasi di Unikama ini menyasar mahasiswa, Dosen dan karyawan yang tertarik berinvestasi. “Sementara ini, kami hanya fokus ke mahasiswa, karena melekat pada mata kuliah yang ada di kurikulum kami. Tetapi masyarakat sekitar Unikama juga sudah ada yang ikut di dalam pembukaan rekening dana investor,” terangnya.
Terkait dengan Sekolah Pasar Modal yang digelar pagi ini, wanita berhijab ini juga menambahkan Galeri Investasi sudah empat tahun bekerjasama dengan BEI dan Philips Sekuritas.
“Ini merupakan kegiatan berkala, selain Sekolah Pasar Modal kami juga mengadakan sertifikasi Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE). Jadi, mahasiswa kami setelah lulus jika mereka ingin bekerja di bidang pasar modal mereka bisa menggunakan sertifikasi tersebut yang sudah di lisensi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” terangnya.