Unikama – Meskipun dilakukan dengan cara yang berbeda, Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) tetap mengadakan Yudisium di semester genap Tahun Akademik 2019/2020. Sebanyak 176 mahasiswa yang terdiri dari Program Studi (Prodi) Akuntansi sebanyak 59 mahasiswa, Prodi Manajemen 94 mahasiswa dan Prodi Pendidikan Ekonomi 23 mahasiswa.

Dalam sambutannya Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Unikama Dr. Sulistyo, M.Ak menjelaskan bahwa untuk yudisium tahun ini diselenggarakan secara virtual karena masih dalam masa pandemi Covid-19. Jadi, tetap harus mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah untuk tidak mengumpulkan banyak orang.

“Meskipun digelar secara virtual saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang bersedia ikut melaksanakan kegiatan ini secara online menggunakan aplikasi Zoom dan live streaming youtube Universitas Kanjuruhan Malang. Situasi ini jangan sampai mengurangi semangat dan keinginan kita untuk menjadi lebih baik dimasa yang akan datang,” ungkapnya.

Yudisium ini menjadi akhir perjuangan mahasiswa di Unikama selama lebih kurang 4 tahun menempuh jenjang pendidikan Strata 1 (S1) di FEB Unikama. Namun ini menjadi awal mahasiswa untuk menempuh kehidupan di masa depan.

“Manfaatkanlah ilmu yang sudah kalian peroleh di kampus ini. Teruslah berinovasi, mengembangkan ilmunya dan tambahlah wawasan ilmu kalian. Jangan cepat puas dengan apa yang didapatkan. Ada beberapa hal yang nanti kalian hadapi di masa depan. Jika di dalam istilah akuntansi atau keuangan yaitu Capital (Modal) atau sesuatu yang sudah kalian miliki didalam diri. Tinggal bagaimana cara kalian meningkatkan kemampuan yang ada didalam diri,” tambahnya.

Ia juga menerangkan bahwa didalam diri ada 3 Capital yang pertama adalah internal Capital yaitu bagaimana cara anda mengolah kepribadian didalam diri, kedua Capital sosial yaitu kemampuan untuk berinteraksi dengan masyarakat, hal ini berhubungan dengan kecerdasan sosial.  Ketiga adalah Capital spiritual, ini juga sangat penting bagaimana berinteraksi dengan sang Maha Pencipta.

“Saya berharap mahasiswa lulusan dari FEB Unikama bisa menjadi pribadi yang baik, dapat memanfaatkan ilmunya dan memiliki semangat tinggi untuk meraih apa yang dicita-citakan. Jangan cepat menyerah, selalu berusaha dan berdoa,” tutupnya.

Prosesi Yudisium FEB Unikama tak lepas dari tradisi siraman dimana hal ini dimaknai untuk menyegarkan mahasiswa dalam memulai langkahnya menuju masa depan. Kali ini, diwakili oleh 3 mahasiswa dengan IPK terbaik setelah itu diikuti oleh masing-masing mahasiswa yang melaksanakan siraman secara virtual di tempat tinggalnya.

Selain itu, dalam kegiatan Yudisium ini diumumkan 3 mahasiswa yang meraih IPK terbaik dari Prodi Manajemen Robbi Readi dengan IPK 3.69, Prodi Akuntansi Fifta Dian Fitriawati dengan perolehan IPK 3.68 dan Lailatul Husniyah dari Prodi Pendidikan Ekonomi dengan IPK 3.67.

Mewakili teman-temannya Robbi Readi menyampaikan bahwa yudisium ini menjadi tanda bahwa selesai sudah perjuangan kami sebagai mahasiswa di Unikama.

“Saya mewakili peserta Yudisium mengucapkan banyak terimakasih kepada Dekan FEB Unikama, Kaprodi Manajemen, Akuntansi dan Pendidikan Ekonomi, serta para Dosen yang tidak lelah mendidik dan memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kami untuk bekal masa depan di kemudian hari. Yudisium ini bukan akhir dari segalanya, masih sangat panjang sekali proses yang harus kami tempuh dan impian yang kami ingin capai,” ujarnya.

Tidak lupa ia juga memohon doa kepada Dekan dan jajarannya untuk perjuangan kedepan yang pastinya akan menemukan banyak sekali lika-likunya.

Diharapkan mahasiswa dapat memulai mengarungi masa depannya dengan bekal ilmu yang sudah diberikan oleh Dosen dan dapat benar-benar memanfaatkannya dengan baik.

Tetap Dengan Tradisi Siraman, FEB Unikama Yudisium Mahasiswa Secara Virtual